Page 29 - Kumpulan Puisi Cermin - Hadi Mulyadi
P. 29
RUMAH HAMPA
Aku telah datang ke rumahmu,
untuk menjemput berita.
Tentang bungamu,
yang patah tertimpa tangga.
Ternyata yang kudapat hanya
rumah hampa,
tanpa jendela,
tanpa bunga,
tanpa suara.
Akupun pulang bertanya-tanya
dengan rasa buta,
dengan hati hampa.
Mungkin lebih baik tanpa mata,
agar tak lihat semua derita,
di pelataran dunia.
Tapi,
Aku berusaha tertawa
dan aku sadar bahwa
hidup ini hanya sandiwara,
yang akan berakhir segera .
Hadi Mulyadi / Samarinda, 17 Mei 2011
22