Page 23 - Kumpulan Puisi Cermin - Hadi Mulyadi
P. 23
USAMAH
Namamu takkan pernah kulupakan.
Kuambil dari seorang pahlawan.
Kuberi engkau nama rupawan,
agar besar jadi negarawan.
Saat kupandang wajahmu
Di malam kau menangis tak henti.
Kau beri aku wajah termanis saat itu,
wajah gagah yang penuh arti.
Esok pagi kau beri aku jawaban.
Wajah manismu arti perpisahan.
Kuantar engkau dengan kelembutan
di kuburan yang sudah dijanjikan.
Hadi Mulyadi / Garuda, Balikpapan – Jakarta, 10 April 2011 (In
memoriam Alm. Usamah Saifurrahman)
16